Sociology
Sosiologi
adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan manusia dengan lingkungannya.
Pengertian
Sosiologi :
Sosiologi
berasal dari dua kata yaitu kata socious (bahasa latin) yang artinya teman dan
logos (bahasa yunani) yang berarti kata, perkataan atau pembiacaraan.Wah
sosiologi ternyata punya darah campuran nih (makin menarik aja). Sedangkan
secara harfiah, sosiologi berarti berbicara mengenai masyarakat.
Akibat
perkembangan pola pikir dari masyarakat tersebut, pada tahu 1839 ilmu sosiologi
muncul pertama kali pada keterangan sebuah paragraf dalam pelajaran ke-47 Cours de la Philosophie (kuliah
filsafat) karya Auguste Comte.
♥ Science : Bagian dari ilmu pengetahuan yang diperoleh dengan metode berdasarkan pengamatan sistematis.
- Natural Science : Ilmu mengenai fisik alam dan bagaimana cara mereka berinteraksi dan berubah.
- Social Science : Studi mengenai sosial manusia dan bagaimana cara mereka berinteraksi dan berubah.
Early Thinkers
♥ Agus Comte (1798-1857)
Penyelidikan sistematis perilaku dibutuhkan untuk meningkatkan masyarakat, dan istilah yang diciptakan adalah "sosiology"
♥ Harriet Martineau (1802-1876)
Belajar tentang perilaku sosial di Britain dan U.S. Menekankan dampak dari ekonomi, hukum, perdagangan, kesehatan, dan masyarakat dalam masalah-masalah sosial.
♥ Herbert Spencer (1820-1903)
Mempelajari "evolutionary" perubahan pada sosial.
♥ Emile Durkheim (1858-1917)
Perilaku harus lebih paham dengan konteks sosial yang lebih luas. Anomie adalah rasa hilang arah di dalam masyarakat ketika kontrol sosial dan perilaku individu menjadi tidak efektif.
♥ Max Weber (1864-1920)
Untuk memahami perilaku, seseorang harus belajar mengenai arti subyektif masyarakat dalam bertindak.
♥ Karl Marx (1818-1883)
Masyarakat dibagi antara dua kelas yang bentrok dalam mengejar kepentingan.
Interactionis Perspective
The
Sosiological Imagination
Gambar 1 : Social Imagination |
♥ Science : Bagian dari ilmu pengetahuan yang diperoleh dengan metode berdasarkan pengamatan sistematis.
- Natural Science : Ilmu mengenai fisik alam dan bagaimana cara mereka berinteraksi dan berubah.
- Social Science : Studi mengenai sosial manusia dan bagaimana cara mereka berinteraksi dan berubah.
Early Thinkers
♥ Agus Comte (1798-1857)
Penyelidikan sistematis perilaku dibutuhkan untuk meningkatkan masyarakat, dan istilah yang diciptakan adalah "sosiology"
♥ Harriet Martineau (1802-1876)
Belajar tentang perilaku sosial di Britain dan U.S. Menekankan dampak dari ekonomi, hukum, perdagangan, kesehatan, dan masyarakat dalam masalah-masalah sosial.
♥ Herbert Spencer (1820-1903)
Mempelajari "evolutionary" perubahan pada sosial.
♥ Emile Durkheim (1858-1917)
Perilaku harus lebih paham dengan konteks sosial yang lebih luas. Anomie adalah rasa hilang arah di dalam masyarakat ketika kontrol sosial dan perilaku individu menjadi tidak efektif.
♥ Max Weber (1864-1920)
Untuk memahami perilaku, seseorang harus belajar mengenai arti subyektif masyarakat dalam bertindak.
♥ Karl Marx (1818-1883)
Masyarakat dibagi antara dua kelas yang bentrok dalam mengejar kepentingan.
Interactionis Perspective
Tabel 1 : Major Sociological Perspective |
Psychology
Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dan proses mental.
Sebab, pada
awalnya psikologi merupakan bagian dari ilmu filsafat tentang jiwa
manusia. Menurut plato dalam buku Psikologi Umum oleh Kartini Kartono
pada tahun 1996, psikologi berarti ilmu pengetahuan yang mempelajari
sifat, hakikat, dan hidup jiwa manusia (psyche = jiwa ; logos = ilmu pengetahuan).
Jiwa secara harfiah berasal dari perkataan sansekerta JIV, yang berarti lembaga hidup (levensbeginsel), atau daya hidup (levenscracht). Oleh karena jiwa itu merupakan pengertian yang abstrak, tidak bisa dilihat dan belum bisa diungkapkan secara lengkap dan jelas, maka orang lebih cenderung mempelajari “jiwa yang memateri” atau gejala “jiwa yang meraga/menjasmani”, yaitu bentuk tingkah laku manusia (segala aktivitas, perbuatan, penampilan diri) sepanjang hidupnya. Oleh karena itu, psikologi butuh berabad-abad lamanya untuk memisahkan diri dari ilmu filsafat.
Perkataan tingkah laku/perbuatan mempunyai pengertian yang luas sekali. Yaitu tidak hanya mencakup kegiatan motoris saja seperti berbicara, berjalan, berlari-lari, berolah-raga, bergerak dan lain-lain, akan tetapi juga membahas macam-macam fungsi seperti melihat, mendengar, mengingat, berpikir, fantasi, pengenalan kembali, penampilan emosi-emosi dalan bentuk tangis, senyum dan lai-lain.
Kegiatan berpikir dan berjalan adalah sebuah kegiatan yang aktif. Setiap penampilan dari kehidupan bisa disebut sebagai aktivitas. Seseorang yang diam dan mendengarkan musik atau tengah melihat televisi tidak bisa dikatakan pasif. Maka situasi dimana sama sekali sudah tidak ada unsur keaktifan, disebut dengan mati.
Where Psychologists Works
Jiwa secara harfiah berasal dari perkataan sansekerta JIV, yang berarti lembaga hidup (levensbeginsel), atau daya hidup (levenscracht). Oleh karena jiwa itu merupakan pengertian yang abstrak, tidak bisa dilihat dan belum bisa diungkapkan secara lengkap dan jelas, maka orang lebih cenderung mempelajari “jiwa yang memateri” atau gejala “jiwa yang meraga/menjasmani”, yaitu bentuk tingkah laku manusia (segala aktivitas, perbuatan, penampilan diri) sepanjang hidupnya. Oleh karena itu, psikologi butuh berabad-abad lamanya untuk memisahkan diri dari ilmu filsafat.
Perkataan tingkah laku/perbuatan mempunyai pengertian yang luas sekali. Yaitu tidak hanya mencakup kegiatan motoris saja seperti berbicara, berjalan, berlari-lari, berolah-raga, bergerak dan lain-lain, akan tetapi juga membahas macam-macam fungsi seperti melihat, mendengar, mengingat, berpikir, fantasi, pengenalan kembali, penampilan emosi-emosi dalan bentuk tangis, senyum dan lai-lain.
Kegiatan berpikir dan berjalan adalah sebuah kegiatan yang aktif. Setiap penampilan dari kehidupan bisa disebut sebagai aktivitas. Seseorang yang diam dan mendengarkan musik atau tengah melihat televisi tidak bisa dikatakan pasif. Maka situasi dimana sama sekali sudah tidak ada unsur keaktifan, disebut dengan mati.
Where Psychologists Works
Gambar 2 : Percentages of Psychologist Works |
Today’s Perspective
Gambar 3 : Perspective |
Anthropology
Antropologi adalah semua hal tentang manusia, dan merupakan tanggung jawab antropologi untuk menjelaskan semua cerita tentang manusia, dari segi yang baik maupun dari segi yang buruk.
Macam-macam jenis ilmu antropologi :
1. Antropologi fisik
a. Paleontologi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang asal-usul manusia dan evolusi manusia dengan meneliti fosil
b. Somatologi, yaitu ilmu yang mempelajari keberagaman ras manusia dengan cirri-ciri fisik.
2. Antropologi budaya
a. Prehistori, yaitu ilmu yang mempelajari sejarah penyebaran dan perkembangan budaya manusia mengenai tulisan
b. Etnolinguistik antrologi, yaitu ilmu yang mempelajari suku-suku bangsa yang ada di dunia
c. Etnologi, yaitu ilmu yang mempelajari asas kebudayaan manusia di dalam kehidupan masyarakat suku bangsa yang ada di dunia
d. Etnopsikologi, yaitu yang mempelajari kepribadian bangsa seta peranan individu kepada bangsa dalam proses perubahan adapt-istiadat dan nilai universal dengan berpegang pada konsep psikologi.
3. Antorpologi terapan, seperti antropologi politik, antropologi kesehatan, antropologi ekonomi, dan sebagainya.
Cultural Anthropology
Two Dimensions Of Anthropology
Reflection : Setelah membaca buku/ artikel terkait dan melakukan wawancara dengan 5 orang secara random. Saya berpendapat bahwa meskipun ilmu sosiologi, psikologi, dan antropologi memiliki perbedaan tapi ketiga ilmu tersebut saling berkaitan karena sama-sama mempelajari tentang makhluk sosial, fokus pada manusia dan interaksinya.
1. Antropologi fisik
a. Paleontologi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang asal-usul manusia dan evolusi manusia dengan meneliti fosil
b. Somatologi, yaitu ilmu yang mempelajari keberagaman ras manusia dengan cirri-ciri fisik.
2. Antropologi budaya
a. Prehistori, yaitu ilmu yang mempelajari sejarah penyebaran dan perkembangan budaya manusia mengenai tulisan
b. Etnolinguistik antrologi, yaitu ilmu yang mempelajari suku-suku bangsa yang ada di dunia
c. Etnologi, yaitu ilmu yang mempelajari asas kebudayaan manusia di dalam kehidupan masyarakat suku bangsa yang ada di dunia
d. Etnopsikologi, yaitu yang mempelajari kepribadian bangsa seta peranan individu kepada bangsa dalam proses perubahan adapt-istiadat dan nilai universal dengan berpegang pada konsep psikologi.
3. Antorpologi terapan, seperti antropologi politik, antropologi kesehatan, antropologi ekonomi, dan sebagainya.
Cultural Anthropology
Tabel 2 : Comparison between Ethnography and Ethnology |
Two Dimensions Of Anthropology
Tabel 3 : The four subfields and two dimensions of anthropology |
Reflection : Setelah membaca buku/ artikel terkait dan melakukan wawancara dengan 5 orang secara random. Saya berpendapat bahwa meskipun ilmu sosiologi, psikologi, dan antropologi memiliki perbedaan tapi ketiga ilmu tersebut saling berkaitan karena sama-sama mempelajari tentang makhluk sosial, fokus pada manusia dan interaksinya.
Daftar Pustaka
Slide Power Point Binusmaya. (2014) Human Realities In The Light of : Sociology, Anthropology, and Psychology. Jakarta : Bina Nusantara University
Slide Power Point Binusmaya. (2014) Human Realities In The Light of : Sociology, Anthropology, and Psychology. Jakarta : Bina Nusantara University
Hadi, Abdul. (2013). Pengertian dan Penjelasan Sosiologi. Diambil tanggal 2 Maret 2014, dari http://softilmu.blogspot.com/2013/03/pengertian-dan-penjelasan-sosiologi.html
Godam. (2008). Definisi/Pengertian Antropologi, Objek, Tujuan, Dan, Cabang Ilmu Antropologi. Diambil tanggal 2 Maret 2014, dari http://www.organisasi.org/1970/01/definisi-pengertian-antropologi-objek-tujuan-dan-cabang-ilmu-antropologi.html
Anonim. (2009). Pengertian Ilmu Psikologi.Diambil tanggal 2 Maret 2014, dari http://www.psikologizone.com/pengertian-ilmu-psikologi/0651110
Postnya bagus dan mudah dimengerti, materinya menarik sekali. nilainya 90
BalasHapusTerimakasih dinda zain :)
HapusIsinya sangat jelas dan menarik, ditambah tampilan yang apik. Nilai 95
BalasHapusterimakasih banyak ya yobi :) semoga post ini membantu anda dalam mengetahui lebih banyak tentang sosiologi, psikologi dan antropologi.
HapusSangat suka materi nya tasya, nilai : 89
BalasHapusterimakasih diva, aku juga suka dengan materi ini
HapusIsi materinya bagus sya, dan juga dengan tampilannya yang menarik. Nilai: 90
BalasHapusmakasih banyak ya dhil....
Hapus